Lawatan Akademik nan Elok di Tanah Malaysia
Keterlibatan kegiatan akademik dari program studi Tasawuf dan Psikoterapi, seluruh prodi di unit fakultas Ushuluddin dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus pada level internasional jelas merupakan sebuah keniscayaan lembaga perguruan tinggi. Langkah ini tak hanya untuk tuntutan akreditasi 9 standar, namun juga untuk cita cita besat sebuah bangsa terlibat dalam kegiatan mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut menjaga ketertiban dunia sebagaimana amanah pembukaan UUD 45 paragraf akhir. Bersama empat dosen dari Fakultas Ushuluddin, Salmah Faatin, M. Ag dan Atika Ulfia Adlina, M. S. I selaku dosen prodi Tasawuf dan Psikoterapi juga turut dalam kegiatan lawatan akademik di beberapa lembaga pendidikan di Malaysia.
Lawatan akademik di Malaysia oleh dosen fakultas Ushuluddin tahun 2022 diikuti oleh 6 dosen yaitu Dr. Fathul Mufid, M.S.I, Muhamad Hasan Asyadily, M. Ud perwalikan dari prodi Aqidah dan Filsafat Islam, Istianah, M. A, perwakilan dari prodi Ilmu Hadits dan Dr. Muhammad Rikza Muqtada, M. Hum perwakilan dari prodi Ilmu Al Quran dan Tafsir. Sedangkan dua lainnya berasal dari prodi Tasawuf dan Psikoterapi yang tersebut di atas. Lawatan Akademik tahun 2022 diselenggarakan pada tanggal 5 - 9 September 2022 hari Senin sampai Jumat. Universiti Malaya Malaysia menjadi destinasi pertama. Kemudian dilanjut kunjungan di Universiti Sains Islam Alquran yang telah melakukan kerjasama sebelumnya selama dua tahun. Lalu agenda pengabdian kepada masyarakat di Mahad Tahfiz Arabic Al Gontory kemudian dilanjut ke University Tun Hussein Onn Malaysia.
Adapun maksud dan tujuan dosen fakultas ushuluddin ke lembaga pendidikan di Malaysia adalah perintisan kerjasama di University Malaya dan Mahad Tahfiz Arabic Al Gontory dan penguatan kerjasama di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat pada University Sains Islam Alquran dan University Tun Hussein Onn Malaysia. Di Universiti Malaya, Prof. Dr. Che Zarrina menyambut rombongan. Beliau adalah Narasumber EAIC ke 6 tahun 2022. Bersama beliau rombongan lawatan ditemani juga oleh Prof. Fauzi pengarah dari Pusat Pengkajian Islam di Unviersiti Malaya. Lalu bertolak dari UM, rombongan lawatan menuju Universiti Sains Islam Malaysia dan disana rombongan lawatan disambut dengan sangat luar biasa oleh segenap jajaran pimpinan di sana dari kelas pengarah, ketua jabatan atau program seperti Dr. Fawaz, Dr. Jihan, Dr. Zamri, Dr. Syaib Muahmmad Haidar, Dr. Abdullah Saleh, Dr. Misbahul dan Dr. Najah. Lawatan kami ke Mahad Tahfiz Al Gontory juga disambut demikian seronok oleh Ustadz Septian bin Aswendy, seorang berkebangsaan Indonesia alumni pesantren Gontor Indonesia yang berhasil mendirikan pesantren tahfidz di Malaysia yang kemudian diberi nama pesantren Al Gontory. Ustadz Syarifuddin, Ustadz Mulkan Qodri dan Ustadz Chafid juga turut serta mendampingi kita. di UTHM pun kite disambut demikian seronok oleh Dr. Lutfan bin Jaiz, Dr. Masruri, Dr. Syakilla, Dr. Marfuah. Kemudian di ISWAJ (Institut Ahlu Sunnah Waljamaah) kita disambut oleh Dr. Mustofahyuddin dan beberapa Dr hebat lainnya. Perbincangan kami serius dan begitu mengesankan, hingga rombongan tak terasa telah menghabiskan waktu seharian di UTHM.
Atas sambutan yang begitu hangat dan limpahan kasih sayang Allah yang tercurah kepada kami semua melalui perantara lembaga lembaga yang kami kunjungi, teriring doa terbaik dan ucapan terimakasih yang sedalam dalamnya. Insyallah kunjungan akan berlimpah berkah dan membawa jutaan manfaat bagi semuanya.
Amin