AKSI Seri ke-9 Prodi Tasawuf dan Psikoterapi mengusung tema “Olah Data Kualitatif”

Blog Single

Dalam rangka meningkat mutu kualitas mahasiswa dalam penulisan tugas akhir dan peningkatan mutu internal Prodi kelulusan tepat waktu, maka Prodi Tasawuf dan Psikoterapi mengadakan kegiatan Akselerasi Skripsi (AKSI) dengan tema “Olah Data Kualitatif (Proses Coding, Kategorisasi, dan Penarikan Kesimpulan Hasil Wawancara” dengan narasumber Erina Rahmajati, M.Psi yang merupakan salah satu dosen Prodi Tasawuf dan Psikoterapi yang fokus keahliannya pada penelitian kualitatif, bertempat di Ruang Q Fakultas Ushuluddin pada hari Jum’at (20/01/2023). Kegiatan ini, dihadiri oleh beberapa dosen Prodi Rinova Cahyandari, M.Psi dan Muhamad Hasan Asyadily, M.Ud.

Erina Rahmajati, M.Psi., menjelaskan bahwa penelitian kualitatif mencakup: 1) Fenomenologi yaitu memahami pemaknaan individu terhadap suatu variable, 2) Studi kasus yaitu mempertimbangkan kekhasan dan keunikan, 3) Etnologi yaitu mengkaji perilaku manusia yang berkaitan dengan perkembangan komunikasi dalam sosial dan budaya tertentu, 4) Bibliografi, kajian tentang individu dan pemikiran, 5) Grounded theory, yaitu menemukan suatu teori.

Selain itu, dalam olah data kualitatif hasil wawancara seorang peneliti harus memperhatikan beberapa aspek penting seperti transcripts wawancara, coding data sesuai indikator, kategorisasi sesuai Indikator Tujuan dan penyusunan Kesimpulan. Proses coding data merupakan proses panjang yang harus dilakukan oleh peneliti, karena harus mengidentifikasi hasil wawancara sesuai dengan indikator atau aspek variable sesuai dengan pedoman wawancara yang dibuat oleh peneliti. Selanjutnya pada penyusunan kesimpulan hasil wawancara harus sesuai dengan tujuan penelitian, tegasnya Erina Rahmajati, M.Psi.

Kaprodi Tasawuf dan Psikoterapi Salma Faatin, M.Pd, menyatakan bahwa “Kegiatan AKSI ini merupakan tindak lanjut yang dilakukan Prodi dalam mengoptimalisasikan pelayanan kepada mahasiswa agar dapat lulus tepat waktu dan mengetahui bagaimana pengolahan data wawancara”. Optimalisasi pelayanan kepada mahasiswa merupakan tanggungjawab dosen Prodi khususnya pada tugas akhir mahasiswa, lanjutnya.

Share this Post1: